Di Singapura, Orang Mengundurkan Diri Bukan karena Gaji

Tak jarang karyawan meninggalkan perusahaannya demi gaji yang lebih besar. Namun, hal ini tidak berlaku di Singapura.

Di negara yang berjulukan Kota Singa, para professional menganggap uang bukanlah segalanya. Motivasi mereka untuk “ hijrah” adalah mereka ingin mencari tempat kerja yang seimbang.

Perusahaan rekrutmen spesialis global, Robert Half, baru saja merilis survei terbaru, Panduan Gaji Robert Half 2018. Ada 1 dari 4 orang pekerja Singapura yang meninggalkan organisasi atau perusahaan tempat bekerja demi mendapatkan keseimbangan yang lebih baik.

Lalu, ada 24 persen pekerja yang ingin mendapatkan penghasilan yang lebih baik dan 23 persen mendambakan pengembangan karier.

“ Gaji tetap menjadi bagian penting dari paket remunerasi di Singapura dan perusahaan-perusahaan menyadari, mereka harus menawarkan paket gaji di atas rata-rata untuk menjamin para profesional memiliki kesanggupan yang tinggi,” kata Managing Director Robert Half Singapura, Matthieu Imbert-Bouchard.

Imbert-Bouchard mengatakan, ada perubahan preferensi dari pekerja: mereka mencari lebih banyak keseimbangan tenaga kerja. Bahkan memprioritaskan non finansial insentif selain hanya gaji yang lebih tinggi,” kata dia.

Untuk itu, Imbert-Bouchard menyarankan perusahaan mempertimbangkan insentif non finansial lainnya, seperti fleksibilitas tempat kerja dan kemungkinan bekerja dari rumah.

0 Response to "Di Singapura, Orang Mengundurkan Diri Bukan karena Gaji"

Post a Comment

close
==[ Klik disini 2X untuk Close ]==